E-Commerce: Keuntungan Dan Kekurangan
Menurut penjelasan Triton, E-Commerce adalah suatu perdagangan elektronik di mana untuk melakukan transaksi perdagangan baik menjual ataupun membeli dilakukan dengan melalui media elektronik pada jaringan Internet. Keberadaan E-Commerce ini sendiri pada internet dapat kita kenali melalui fasilitas pemasangan iklan, service support terbaik dan juga penjualan.
E-Commerce juga memiliki banyak kelebihan dikarenakan adanya bantuan dari jaringan internet tersebut. Tetapi, tidak menutup kemungkinan bahwa E-Commerce juga memiliki kelemahan baik itu bagi masyarakat, konsumen, ataupun bagi perusahaan.
Keuntungan dan juga kekurangan yang akan dibahas kali ini melibatkan 3 (tiga) pihak utama yang secara langsung terlibat. Yaitu, masyarakat, konsumen, dan juga perusahaan. Berikut adalah Keuntungan dan kekurangan E-Commerce.
Keuntungan E-Commerce
A. Bagi Konsumen
1. Perbandingan Harga
konsumen bisa berbelanja dari seluruh dunia dan membandingkan harga dari satu website ke website lainnya. Atau juga bisa dengan mengunjungi salah satu website tunggal yang menampilkan harga dari banyak provider.
2. Proses Pengantaran Produk Yang Inovatif
dalam E-Commerce, pengantaran produk bisa menjadi sangat mudah. Contohnya saja apabila membeli musik, video, ataupun software, cukup hanya men-download langsung melalui internet.
3. Akses Penuh 7 Hari 24 Jam
dengan E-Commerce konsumen bisa berbelanja ataupun mengelola berbagai transaksi yang lainnya dalam waktu 24 jam selama 7 hari penuh. Contohnya saja membuat pembayaran, memeriksa saldo, dan juga pemeriksaan lainnya.
4. Lebih Banyak Pilihan
dengan tersedianya banyak website yang berbeda-beda membuat konsumen bisa memilih banyak produk yang ditawarkan sesuai dengan selera dan keinginan. Bukan hanya itu saja, tetapi juga dengan adanya daftar supplier internasional, membuat konsumen memiliki pilihan produk yang lebih banyak.
B. Bagi Masyarakat
1. masyarakat bisa terhubung dengan masyarakat lainnya
masyarakat bisa menemukan barang, menikmati layanan, menikmati produk, layanan, dan juga informasi yang tidak tersedia pada daerah sekitarnya.
2. Kemudahan Dalam Akses Dan Fasilitas Publik
masyarakat bisa dengan mudah memanfaatkan layanan publik, contohnya konsultasi, layanan kesehatan serta pembelian resep dari dokter dengan cara mengunjungi internet.
C. Bagi Perusahaan atau Organisasi
1. Biaya Telekomunikasi yang terbilang rendah
bisa dikatakan bahwa internet lebih murah apabila dari sebuah jaringan tambahan yang di mana hanya dipakai untuk telepon. Dan juga lebih murah apabila mengirim sebuah e-mail dan fax melalui internet langsung daripada melalui dial telepon.
2. Digitalisasi Proses Dan Produk
contohnya saja audio video dan software, produk yang digital tersebut bisa langsung didownload melalui internet. Yang tentunya bisa menghemat waktu dan juga biaya pengiriman produk.
3. Batasan Waktu Kerja Bisa Diatasi
bisnis tersebut bisa diajalani tanpa batasan waktu, karena dijalankan online melalui internet yang di mana bisa beroperasi setiap hari.
4. Pasar Internasional
dengan penerapan E-Commerce sebuah perusahaan bisa memiliki sebuah pasar internasional. Bisnis tersebut juga bisa dijalankan tanpa harus terbentur dengan batas negara dengan adanya teknologi digital.
5. Penghematan Biaya Operasional
dengan E-Commerce maka biaya operasional bisa dihemat. Seperti biaya untuk memproses, mendistribusikan, menyimpan, membuat, dan memperbaiki kembali informasi juga bisa ditekan.
6. Kustomisasi Massal
E-Commerce juga telah mengubah cara konsumen dalam membeli jasa dan barang. Produk barang dan jasa tersebut bisa dimodifikasi sesuai dengan keinginan dari konsumen. Contohnya, dulu perusahaan ford hanya menjual mobil dengan warna hitam saja karena memang ford hanya memproduksi mobil dengan warna tersebut. Namun sekarang pembeli bisa mengkostumisasi sebuah mobil sesuai dengan selera mereka mereka hanya dalam waktu beberapa menit saja dengan cara mengunjungi website ford.
7. Berkurangnya Kendala Inovasi
perusahaan bisa menghemat sumber daya, karena mereka tidak akan dipusingkan dengan sulitnya membuat penemuan baru untuk kustomisasi produk mereka. Contohnya seperti perusahaan Dell dan juga Motorola Mobile yang bisa mengumpulkan para konsumen yang memesan sebuah produk.
Konsumen tersebut bisa membuat sebuah daftar mengenai spesifikasi produk yang mereka inginkan dan mengirimkannya langsung ke perusahaan secara online. Dan dengan begitu perusahaan bisa merencanakan produksi produk sesuai dengan spesifikasi yang telah dikirimkan konsumen dan mengirimkan hasilnya kepada konsumen tersebut.
Kekurangan E-Commerce
A. Bagi Konsumen
1. Risiko bocornya data pribadi dan privasi
segala hal bisa terjadi pada saat konsumen mengakses internet untuk menjalankan E-Commerce. Termasuk juga bocornya data pribadi yang bisa terjadi karena ulah seseorang yang mencoba membobol sistem tersebut.
2. Berkurangnya waktu untuk berinteraksi secara langsung dengan orang lain
dengan segala transaksi yang dilakukan online, maka akan mengurangi waktu orang tersebut untuk melakukan proses sosial dengan orang lain. Hal ini bisa dikatakan tidak baik karena bisa menurunkan kepedulian sosial terhadap sekitarnya.
3. Berkurangnya rasa kepercayaan
karena transaksi dilakukan dengan cara online, maka sebagian konsumen akan merasa sedikit khawatir dan takut terkena tipu saat sedang melakukan transaksi online.
4. Perlunya keahlian komputer
untuk bisa berpartisipasi dalam E-Commerce tentu konsumen haruslah ada sedikit pengetahuan tentang komputer. Karena pengetahuan dasar komputer sangatlah dibutuhkan, contohnya seperti web dan juga internet.
5. Biaya tambahan untuk mengakses internet
untuk bisa mengakses internet tentu dibutuhkan sebuah data internet. Dalam hal ini dibutuhkan biaya tambahan pengeluaran bagi konsumen.
6. Biaya Peralatan
komputer ataupun smartphone dibutuhkan untuk bisa mengakses internet. Dan dengan begitu dibutuhkan biaya tambahan untuk bisa mendapatkannya.
B. Bagi Masyarakat
1. Adanya sumber daya yang terbuang
dengan munculnya teknologi baru seperti laptop baru, komputer baru, smartphone baru, maka teknologi yang lama tidak dibutuhkan lagi dan akan diganti dengan yang baru. Dikarenakan sudah ketinggalan model, atau sudah tidak relevan lagi untuk bisa digunakan.
2. Sulitnya mengatur internet
sejumlah tindakan kriminalitas atau Cybercrime sering sekali terjadi di dunia internet. Hal ini dikarenakan perkembangan jumlah jaringan yang semakin luas dan membuat pihak yang ber- wewenang kesulitan untuk memberikan peraturan untuk internet.
3. Berkurangnya interaksi antar manusia
dikarenakan terlalu sering berkomunikasi melalui internet, maka akan membuat masyarakat mendapatkan pengurangan kemampuan sosial dan personal manusia untuk melakukan sosialisasi secara langsung dengan orang lain.
4. Kesenjangan Sosial
Adanya bahaya potensial yang bisa terjadi karena kesenangan sosial antara orang yang tidak memiliki kemampuan dan juga orang yang memiliki kemampuan dalam hal E-Commerce, di mana yang memiliki kemampuan akan di gaji dengan layan dan yang tidak memiliki kemampuan tidak di gaji dengan layak.
C. Bagi Perusahaan
1. Persaingan tidak sehat
dengan adanya tekanan untuk bisa berinovasi dan juga membangun bisnis dengan memanfaatkan segala peluang yang ada bisa memicu terjadinya persaingan yang tidak sehat seperti penjiplakan ide serta terjadinya perang harga.
2. Masalah Kompabilitas teknologi yang lama dengan yang baru
dengan adanya perkembangan dan juga inovasi melahirkan teknologi yang baru, maka akan sering ditemui masalah sistem bisnis yang lama tidak bisa berkomunikasi dengan infrastruktur dengan basis web dan internet. Hal itu juga memaksa perusahaan untuk menjalankan sebanyak dua sistem in-dependen yang tidak bisa saling berbagi dan bisa membuat pembengkakan biaya.
3. Keamanan sistem yang rentan diserang
sudah banyak yang melaporkan bahwa website dan juga basis data terkena hack, dan pelaku saling berbagi lubang kelemahan keamanan dalam software tersebut. Hal inilah yang termasuk paling penting, karena apabila pihak lain menembus dan merusak sistem maka bisa menghancurkan bisnis ataupun usaha yang tengah berjalan.