Faktor - Faktor Keberhasilan dan Kegagalan Implementasi Lean Six Sigma

 

Faktor - Faktor Keberhasilan dan Kegagalan Implementasi Lean Six Sigma

Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Implementasi Lean Six Sigma

Ada beberapa langkah yang harus diikuti untuk keberhasilan dalam melakukan implementasi program Lean Six Sigma, antara lain. 

  • Menciptakan corporate master improvement story untuk periode 5 tahun sebagai sasaran organisasi lean six sigma yang akan dicapai dan memuat indikator kunci beserta target yang akan dicapai.
  • Memilih program peningkatan kerja organisasi yang selaras dengan upaya dalam peningkatan indikator kinerja kunci (KPIs) yang telah ditetapkan dalam corporate master improvement story..
  • Memilih strategi peningkatan untuk meningkatkan kinerja yang selaras dengan sasaran dan target organisasi. 
  • Melakukan penilaian supply chain process map untuk mengidentifikasi aktivitas nilai tambah dan aktivitas yang tidak bernilai tambah karena mengandung pemborosan. 
  • Pilih area yang memiliki potensi tinggi untuk memfokuskan upaya - upaya peningkatan menggunakan sasaran organisasi dan supply chain process map sebagai petunjuk untuk melakukan proses seleksi terhadap proyek.
  • Pilih dan ciptakan indikator kunci (KPIs) dari setiap proyek lean six sigma yang selaras dengan area berpotensi tinggi yang menjadi area peningkatan kerja.
  • Melakukan seleksi dan pilih proyek berdasarakan urutan prioritas berikut ini. Memberikan manfaat tinggi, menggunakan sumber daya rendah dan memiliki resiko kegagalan rendah.
  • Melakukan pelatihan intensif kepada semua anggota organisasi yang terlibat dalam program lean six sigma supaya dapat memahami secara benar tentang metodologi DMAIC serta alat lean six sigma. 
  • Menetapkan sistem penghargaan dan pengakuan yang terkait secara langsung dengan peningkatan indikator kinerja kunci (KPIs) Organisasi.

Berikut ini ada 12 faktor kunci yang mendukung keberhasilan implementasi Lean Six Sigma dalam organisasi. 

  1. Komitmen manajemen dan dukungan nyata.
  2. Memperlakukan Lean Six Sigma sebagai konsep holistik.
  3. Menyediakan sumber daya yang cukup dan tepat.
  4. Fokus pada hasil yang bukan pada aktivitas proyek.
  5. Melakukan orientasi pelanggan.
  6. Fokus pada situasi dan kebutuhan perusahaan.
  7. Berdaptasi pada situasi dan kebutuhan perusahan.
  8. Prioritas dan seleksi pada proyek yang memiliki nilai tinggi.
  9. Melakukan pengembangan strategi perkenalan Lean Six Sigma.
  10. Pengembangan terminologi dan bahasa yang universal hingga dapat dipahami oleh semua anggota organisasi.
  11. Melakukan komunikasi dan tindak lanjut cerita sukses dari implementasi proyek lean six sigma.
  12. Tanggap terhadap perubahan eksternal.

Faktor - Faktor Kegagalan Implementasi Lean Six Sigma

Ada beberapa faktor penyebab kegagalan yang ditemui dalam organisasi antara lain.
  1. Tidak adanya sponsor dari pemimpin senior.
  2. Ketidakselarasan terhadap strategi organisasi yang jelas.
  3. Tidak adanya upaya untuk penelusuran kemajuan dan pertanggung jawaban.
  4. Kegagalan terkait proyek terhadap dampak pada bottom line perusahaan.
  5. Ketidakcukupan dan tidak efektifnya pengalokasikan sumber daya manusia.
  6. Terlalu menekankan pada pendekatan kaku dan alat statistika.
Berikut ini ada 15 faktor kegagalan dalam implementasi sistem manajemen kinerja termasuk lean six sigma, antara lain
  1. Manajemen puncak tidak komitmen.
  2. Tidak adanya pengetahuan tentang sistem manajemen kinerja.
  3. Tidak memiliki kemampuan untuk mengubah kultur perusahaan.
  4. Perencanaan sistem manajemen yang tercantum dalam corporate master improvement story tidak tepat.
  5. Tidak adanya pendidikan dan pelatihan yang berkelajutan.
  6. Tidak mampu membangun learning organization yang dapat memberikan perbaikan secara terus menerus.
  7. Ketidak cocokkan struktur organisasi serta departemen dan individu yang terisolasi.
  8. Tidak memiliki sumber daya yang cukup.
  9. Sistem penghargaan dan balas jasa yang tidak tepat untuk karyawan. 
  10. Prinsip sistem manajemen yang tidak tepat dalam organisasi.
  11. Tidak efektifnya teknik pengukuran dan ketiadaan akses pada data serta hasil.
  12. Berfokus pada jangka pendek dan menginginkan hasil yang cepat.
  13. Ketidaktepatan dalam memberikan perhatian pada pelanggan internal dan eksternal.
  14. Kondisi yang tidak cocok untuk implementasi sistem kinerja.
  15. Menggunakan pemberdayaan dan kerja sama yang tidak tepat.

Pada tahun 2003 Swayne, Menemukan beberapa kegagalan dalam implementasi proyek lean six sigma pada setiap tahap DMAIC, sebagai berikut.

Define 

  • Mendefenisikan lingkup dan kebutuhan proyek yang tidak tepat dan tidak terintegrasi dengan kebutuhan nyata dari bisnis.
  • Kesalahan mengidentifikasi proyek yang tepat.
  • Kesalahan dalam desain kuesioner dan penerapan statistika pada riset pelanggan.
  • Kesalahan dalam menetapkan sasaran dan tujuan yang tepat.

Measure

  • Tidak memiliki indikator kinerja kunci (KPIs) yang tepat.
  • Memiliki alat pengukuran yang jelek.
  • Pengumpulan data yang tidak efesien dan tidak tepat.
  • Kecepatan eksekusi yang lambat.

Analyze 

  • Kesalahan dalam mengembangkan hipotesis kasual (sebab akibat).
  • Kegagalam dalam mengindentifikasi pengendali kunci.
  • Menggunakan alat statistika yang berlebihan dan hanya fokus pada penerapan alat statistika tanpa mempedulikan efektivitas dan efesiensi untuk menetukan solusi dari sebuah masalah.
  • Tidak memiliki pengetahuan bisnis praktis.
  • Kegagalan dalam mengidentifikasi praktis bisnis terbaik.

Improve

  • Manajemen tidak memberikan dukungan pada sistem.
  • Kegagalan dalam mengembangkan ide untuk menghilangkan akar penyebab masalah bisnis.
  • Kegagalan dalam melakukan implementasi solusi masalah bisnis.

Control

  • Kegagalan dalam tindak lanjut oleh manajer dan pemilik proses yang bertanggung jawab terhadap kinerja dari proses bisnis. 
  • Tidak ada mekanisme umpan balik untuk menerima dan mendengarkan suara pelanggan secara terus-menerus.
  • Ketidakadaan Institusionalisasi dari pemikiran terhadap peningkatan kinerja bisnis secara terus menerus.





Berbagi
Suka dengan artikel ini? Ajak temanmu membaca :D
Posting Komentar